Invalid Date
Dilihat 376 kali
Desa Bumi Bahari, 7 Juni 2024 - Dalam rangka meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat, UPA Perpustakaan Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kolaborasi bersama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pohuwato dan Pemerintah Desa Bumi Bahari menggelar kegiatan pengembangan perpustakaan desa berbasis inklusi sosial dengan tema "Pemanfaatan Sumberdaya Laut untuk Meningkatkan Pemberdayaan Ekonomi bagi masyarakat". Acara ini diinisiasi oleh UPA Perpustakaan Universitas negeri Gorontalo bekerja sama dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pohuwato dan Pemerintah Desa Bumi Bahari yang fokus pada pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan sumber daya alam. Acara ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat tentang cara-cara inovatif dalam memanfaatkan sumber daya laut untuk meningkatkan perekonomian lokal.
Kegiatan yang bertempat dikantor Desa Bumi Bahari ini diawali dengan sambutan oleh Kepala UPA Perpustakaan Universitas Negeri Gorontalo, Bapak Dr. Ismet Sulila, SE., M.Si. dalam sambutannya beliau menyampaikan pentingnya peran perpustakaan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Ia menekankan bahwa perpustakaan desa yang inklusif dapat menjadi pusat pemberdayaan masyarakat dengan menyediakan akses informasi yang setara dan program-program literasi yang bermanfaat.
Kegiatan ini berlangsung selama satu hari mulai pukul 08.30 sampai dengan 15.30 WITA dan diikuti oleh puluhan warga desa, mulai dari pelaku UMKM, tukang bangunan, ibu rumah tangga, hingga pemuda desa.
Kepala Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pohuwato, Ibu Yusri Ismail, S.Pd., M.Pd, menjelaskan bahwa perpustakaan daerah kini berfungsi lebih dari sekadar tempat membaca. "Perpustakaan daerah sekarang menjadi pusat belajar dan pemberdayaan masyarakat. Dengan koleksi buku dan akses internet, masyarakat dapat belajar banyak hal, termasuk cara-cara inovatif dalam mengelola sumber daya laut," ujarnya.
Kepala Desa Bumi Bahari, Bapak Ferly pakaya, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk memanfaatkan potensi alam yang dimiliki desa. "Desa Bumi Bahari memiliki sumber daya laut yang melimpah. Melalui kegiatan ini, kami berharap masyarakat dapat lebih optimal dalam memanfaatkan sumber daya tersebut, tidak hanya untuk konsumsi tetapi juga untuk pengembangan usaha dan peningkatan kesejahteraan ekonomi,".
Pada kegiatan pelatihan ini Peserta diberikan materi dan praktik langsung tentang teknik pengolahan ikan bandeng menjadi produk makanan yang bernilai ekonomis tinggi seperti bandeng presto.
Narasumber, Ibu Yusri Ismail memberikan demonstrasi langsung tentang cara mengolah ikan bandeng menjadi berbagai macam hidangan. "Kami mengajarkan teknik-teknik pengolahan yang mudah dipraktikkan di rumah, serta tips-tips agar produk olahan tetap berkualitas dan menarik bagi konsumen," jelas Ibu Yusri.
Salah satu peserta pelatihan, Ibu Lutfiyah, seorang ibu rumah tangga yang mengikuti pelatihan, merasa sangat terbantu dengan informasi yang diberikan. "Saya biasanya hanya memasak bandeng untuk keluarga. Dengan ilmu baru ini, saya bisa mencoba membuat bandeng presto dan menjualnya ke tetangga atau pasar” ujarnya.
Selain pelatihan pemanfaatan sumber daya laut, Masyarakat juga diberikan pelatihan tentang Pedoman Praktis Pembangunan Rumah Sederhana Tahan Gempa untuk para tukang bangunan oleh salah satu Narasumber Dosen Prodi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo. Materi yang disampaikan meliputi teknik-teknik dasar pembangunan rumah yang aman dan tahan gempa, pemilihan bahan bangunan yang tepat, serta metode perawatan bangunan agar tetap kokoh.
Narasumber Ibu Sartika Dewi Usman, ST., MT, menjelaskan pentingnya pembangunan rumah tahan gempa. "Rumah adalah tempat berlindung utama, dan kita harus memastikan bahwa setiap rumah di desa ini bisa melindungi penghuninya dari bencana gempa. Dengan pengetahuan ini, masyarakat bisa membangun rumah yang lebih aman tanpa biaya besar," jelasnya.
Peserta pelatihan, Bapak Dahlan Pasandre, seorang tukang bangunan, merasa sangat terbantu dengan informasi yang diberikan. "Saya sekarang tahu cara membuat fondasi yang lebih kuat dan bagaimana mengikat struktur bangunan agar lebih tahan terhadap guncangan gempa. Ini sangat berguna untuk pekerjaan saya dan keselamatan keluarga saya," katanya.
Selain dua pelatihan untuk Masyarakat diatas, pihak UNG juga memberikan pelatihan tentang Optimalisasi Pelayanan Desa melalui Tekhnologi Artificial Intelligence (AI) atau Kecerdasan Buatan untuk seluruh Aparat Desa Bumi Bahari. Kegiatan ini betujuan untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan didesa Bumi Bahari.
Narasumber, Ibu Esta Lasora, S.Pd., M.Pd salah satu Dosen Prodi Teknik Mesin Fakultas Teknik dari Universitas Negeri Gorontalo, menjelaskan bahwa materi pelatihan disusun agar mudah dipahami oleh peserta dari berbagai latar belakang. "Kami menggunakan pendekatan praktis dengan contoh-contoh nyata yang relevan dengan kehidupan sehari-hari di desa. Misalnya, penggunaan sensor dan AI untuk memantau keamanan desa dan pemanfaatan AI dalam pelayanan didesa serta penerapan AI dalam strategi pemasaran produk-produk lokal," kata Ibu. Esta.
Kepala Desa Bumi Bahari, Bapak Ferly Pakaya memberikan respon positif terkait pelatihan AI ini, beliau menyampaikan betapa pentingnya teknologi AI dalam era digital saat ini dan bagaimana penerapannya dapat membawa perubahan signifikan dalam manajemen pelayanan Pemerintahan Desa serta pemberdayaan masyarakat.
Di akhir kegiatan, para peserta diberikan kesempatan untuk memberikan pertanyaan terkait materi-materi yang telah disampaikan dan bahan-bahan pelatihan untuk digunakan sebagai panduan dalam mengembangkan usaha mereka. Pemerintah Desa Bumi Bahari berkomitmen untuk terus mendukung dan mendampingi masyarakat dalam mengimplementasikan pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh dari kegiatan ini.
Dengan adanya kegiatan pengembangan perpustakaan desa berbasis inklusi sosial ini, Desa Bumi Bahari diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam mengoptimalkan potensi sumber daya alam untuk meningkatkan pemberdayaan ekonomi Masyarakat.
Bagikan:
Desa Bumi Bahari
Kecamatan Popayato
Kabupaten Pahuwato
Provinsi Gorontalo
© 2025 Powered by PT Digital Desa Indonesia
Pengaduan
0
Kunjungan
Hari Ini